AP II terpilih sebagai BUMN kebandarudaraan terbaik
Heru Febrianto
Kamis, 31 Oktober 2013 − 17:26 WIB
Ilustrasi/Ist
Sindonews.com - PT Angkasa Pura II (Persero) (AP II) terpilih sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kebandarudaraan terbaik berdasarkan penilaian Biro Riset Infobank terhadap kinerja keuangan perusahaan.
Direktur Keuangan AP II Laurensius Manurung menerima penghargaan Peringkat I Kategori BUMN Industri Non Keuangan Sektor Bandar Udara dari Staf Ahli Bidang Kelembagaan Kementerian BUMN Bagus Rumbogo dalam acara Infobank BUMN Awards 2013.
"Penghargaan ini merupakan pengakuan positif dari publik terhadap kinerja bagus yang ditunjukkan PT Angkasa Pura II," kata Laurensius dalam rilisnya di Jakarta, Kamis (31/10/2013).
Penilaian Biro Riset Infobank mencakup lima kriteria yakni pertumbuhan aset, penjualan, dan laba serta rasio keuangan seperti efisiensi, rentabilitas, likuiditas, dan solvabilitas.
Adapun berdasarkan penilaian terhadap kriteria-kriteria tersebut, Angkasa Pura II berhasil meraih nilai total 92,61 sehingga mendapat predikat Sangat Bagus.
Biro Riset Infobank mencatat hanya 62 perusahaan BUMN yang masuk dalam kategori Sangat Bagus, dari 126 perusahaan BUMN yang dinilai. Dari 62 daftar Sangat Bagus itu, AP II berada di peringkat ke-29.
"Berbagai rencana strategis tengah dijalankan PT Angkasa Pura II untuk menggenjot kinerja keuangannya tahun ini. Perusahaan BUMN yang dipimpin Tri S. Sunoko ini berupaya mendongkrak pendapatan dengan melakukan langkah penghematan. Dengan cara tersebut, Angkasa Pura II berharap labanya hingga akhir tahun nanti dapat meningkat signifikan," tulis Infobank.
Sepanjang 2012, Angkasa Pura II membukukan pendapatan usaha Rp3,99 triliun atau naik 14,35 persen dibandingkan dengan 2011 sebesar Rp3,49 triliun.
Sebelumnya, AP II juga berhasil meraih Peringkat Kedua Annual Report Award 2012 kategori BUMN Non-Keuangan Non-Listed. Annual Report Award 2012 digelar oleh tujuh institusi yakni Otoritas Jasa Keuangan, bersama dengan Direktorat Jenderal Pajak, Kementerian BUMN, Bank Indonesia, Bursa Efek Indonesia, Komite Nasional Kebijakan Governance, dan Ikatan Akuntan Indonesia.
(
gpr)
Sindonews Apps : 
