Metrotvnews.com, Jakarta: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah menandatangani dokumen resmi APBN 2014 yang didalamnya memuat dana optimalisasi yang diusulkan DPR RI sebesar 27 triliun.
Ia mengingatkan, dalam praktik tahun-tahun sebelumnya, dana tersebut banyak masalah, sehingga harus dikawal dan penggunaannya harus transparan.
"Ada yang disebut dengan dana optimalisasi yang diusulkan oleh DPR RI yang nantinya akan menjadi bagian dari apbn 2014. Pengalaman di waktu yang lalu, dana seperti ini ternyata ada masalah-masalah yang muncul," ujar SBY dalam pengantar sidang kabinet paripurna di kantornya, Jakarta, Kamis (14/11).
Dana Optimalisasi untuk tambahan belanja yang belum dialokasikan bagi seluruh K/L yang dianggarkan pada 2014 mendatang sebesar Rp27 triliun dan tergolong besar apabila dibandingkan dengan tahun-tahun lalu. Biasanya hanya sampai Rp11 triliun-Rp13 triliun tapi tahun ini mencapai Rp27 triliun. (Akhmad Mustain)
Editor: Edwin Tirani