JK: Trend di dunia mobil makin banyak
Marieska Harya Virdhani
Minggu, 29 September 2013 − 12:15 WIB
Ilustrasi/Ist
Sindonews.com - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai trend jumlah mobil di dunia kini semakin banyak. Hal itu dijawab JK saat menjawab kebijakan mobil murah yang digulirkan Kementrian Perindustrian.
JK mengakui memang dampak kebijakan tersebut akan mengakibatkan kemacetan. Apalagi jika tak didukung dengan infrastruktur, sarana transportasi, dan manajemen lalu lintas yang baik.
"Kemacetan dengan mobil murah, kita tidak suka macet pasti, tapi itu bukan hanya karena mobil, tapi karena infrastukrutr yang kurang angkutan, manajemen lalu lintas, memang salah satunya banyaknya mobil. Tapi jangan lupa trend di dunia ini mobil makin banyak," kata JK usai menghadiri acara Pembekalan dan Koordinasi Perencanaan Kampanye Politik "Menang Bersama Perempuan" Persiapan Menghadapi Pemilu 2014 di Depok, Minggu (29/9/2013).
JK menegaskan, soal mobil murah bukan setuju ataupun tidak setuju, tetapi lebih kepada trend dunia. Apalagi trend di dunia, mobil tidak lagi dalam ukuran besar, tetapi yang irit dan terjangkau.
"Ini bukan setuju atau tak setuju. Tapi trend di dunia mobil tak lagi dalam ukuran besar, tapi mobil yang irit dan terjangkau. Memang kecenderungan seperti itu," jelasnya.
(
gpr)
Sindonews Apps : 
