Metrotvnews.com, Jakarta: Kementerian Perdagangan mengklaim harga ayam saat ini sudah turun. Kenaikan harga ayam diakui sempat terjadi karena saat Lebaran para peternak banyak memilih libur, sehingga pasokan ayam berkurang.
"Harga ayam dua minggu lalu masih tinggi. Tapi sekarang sudah turun. Peternak bahkan terpaksa menjual di bawah harga pokoknya, apalagi dengan kurs dan harga pakan yang naik. Mereka risau harganya jatuh," ujar Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi di Kantor Kementerian Perdagangan, Jumat (27/9).
Menurut Bayu, saat ini justru pasokan ayam cukup banyak dan membuat harga jual ayam merosot. Konsumen lebih suka membeli ayam segar yang baru disembelih, sehingga ayam tidak bisa disembelih dan dibekukan untuk dijual kemudian.
"Peternak sekarang itu menjerit. Jadi masalahnya itu ketika menjelang Idul Fitri peternak libur, si telur dibiarkan saja sampai menetas. Namanya ayam tidak bisa disetop, jangan tumbuh dulu. Makanya kurang lebih sebulan setelah lebaran ayam langka, harga naik. Sekarang banjir ayamnya, harga turun," tukasnya. (Nurulia Juwita Sari)
Editor: Irvan Sihombing