Bursa caketum Hipmi 2014 dimulai
Arief Sinaga
Sabtu, 24 Agustus 2013 − 12:32 WIB
Foto: Arief Sinaga/Sindo Radio
Sindonews.com - Meski masa bakti Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Raja Sapta Oktohari masih menyisakan waktu hingga 2014 mendatang, namun bursa menuju Hipmi 1 sudah dimulai dari sekarang.
"Saya sudah melontarkan niat maju menjadi caketum (calon Ketua Umum) Hipmi di hadapan seluruh delegasi pada saat 5th Asean-China young enterprenuers forum (ACYEF) di Brunei 19-22 agustus 2013 lalu. Inilah momentum yang tepat untuk maju menjadi kandidat," ujar Ketua OC Hipmi Goes to Brunei, Muhammad Mansur di Jakarta, Sabtu (24/8/2013).
Muhammad Mansur atau akrab disapa Bung Mansur adalah pria kelahiran 1 Juli 1974, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Hipmi Departemen Hubungan Intl-Asean.
Sementara di sektor swasta, dirinya menjabat Project Director PT Bojonegoro Putera sekaligus pemilik Bung Mansur Resources (transformator & motivator).
Menurut Mansur, seperti halnya kampanye Raja Okto menuju Hipmi yang menyatakan '"Bergerak bersama daerah", pria yang menempuh pendidikan di Landmark Education, Inc London dan menjadi salah satu introduction leader tersebut menyatakan akan meneruskan program yang diusung Raja Okto.
"Kampanye saya nantinya lebih ke arah 'blusukan' ke pengusaha UKM atau pengusaha kecil seperti membantu mereka membuka akses ke birokrasi, perbankan dan lain lain. Keberpihakan kepada mereka harus ditingkatkan," tandas Bung Mansur.
Menurut motivator yang masuk Hipmi pada 2010 lalu, di era demokrasi modern terbuka peluang bagi siapapun untuk menjadi leader di organisasi pengusaha besar seperti Hipmi.
"Gongnya saat Obama maju sebagai capres Amerika Serikat dan Jokowi maju menjadi kandidat Gubernur DKI. Kalau saya maju (Ketua Hipmi) why not? Toh kandidat lain masih belum ada yang berani maju," tutur Mansur.
Setelah maju menjadi caketum Hipmi, Bung Mansur bahkan berencana terjun di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur pada 2017 mendatang.
"Saya kelahiran Jawa Timur (Surabaya), tentu ingin memajukan kampung halaman sendiri. Kalah menang di era demokrasi sudah biasa," pungkasnya.
Seperti diketahui, untuk menjadi Ketua Umum Hipmi yang digelar pada ajang Musyawarah Nasional (Munas) 2014, setiap kandidat memperebutkan 165 suara, dimana setiap satu Badan Pengurus Daerah (BPD) mempunyai hak lima suara. Saat ini, terdapat 33 BPD Hipmi dari seluruh provinsi di Indonesia.
(
rna)