Rabu, 14 Agustus 2013

Home » Sumber Informasi Terpercaya | SINDOnews.com: Harga ayam potong dan menthok naik tajam

,
Sumber Informasi Terpercaya | SINDOnews.com
// via fulltextrssfeed.com 
The Ultimate Sports Fundraising Program

This $27 online course teaches fundraising approaches specifically for sports programs. Learn to raise money like the nation's top programs. Sign up today.
From our sponsors
Harga ayam potong dan menthok naik tajam
Aug 14th 2013, 03:12

Lebaran ketupat

Harga ayam potong dan menthok naik tajam

Eddie Prayitno

Rabu,  14 Agustus 2013  −  10:12 WIB

Harga ayam potong dan menthok naik tajam

Ilustrasi/Ist

Sindonews.com - Harga ayam potong, bebek dan menthok di sejumlah pasar di Kendal, Jawa Tengah naik tajam saat perayaan Lebaran ketupat. Harga ayam potong naik Rp10 ribu perekor, sedangkan harga satu ekor menthok mencapai Rp180 ribu.

Pembeli lebih memilih ayam potong, karena lebih murah dibandingkan membeli daging ayam, yang satu kilogramnya sudah mencapai Rp35 ribu.

Seperti di pasar pagi Kaliwungu, Kendal, harga ayam potong baik kampung maupun ayam sayur sudah naik, saat Lebaran hingga sepekan setelah Lebaran. Apalagi saat ini, warga di Kendal melaksanakan tradisi Lebaran ketupat, sehingga banyak yang membeli ayam potong untuk dimasak.

Harga ayam kampung potong yang sebelumnya Rp50 ribu per ekor, kini melonjak hingga Rp75 ribu per ekor. Bahkan untuk ayam jago, harganya bisa mencapai Rp120 ribu per ekor. Sedangkan bebek potong yang sebelumnya Rp45 ribu, kini menjadi Rp60 ribu per ekor.

Kenaikan tertinggi ada pada menthok, yang melonjak hinggaa 50 persen. Jika sebelumnya dijual dengan harga Rp100 ribu rupiah, kini pedagang menjualnya hingga Rp180 ribu.

Menurut pedagang, mahalnya harga ayam potong ini karena pasokan dari sejumlah sentra ternak ayam dan bebek sedikit, sedangkan permintaan melonjak.

"Warga lebih memilih ayam potong, karena harganya lebih murah dibandingkan membeli daging ayam. Selain itu, membeli ayam potong dan menyembelihnya untuk dimasak, lebih sehat tidak takut daging ayam tiren," jelas Bambang Supriyadi, salah seorang pedagang ayam di Kendal, Rabu (14/8/2013).

Selain pedagang ayam, bebek dan menthok yang diserbu pembeli, tempat pemotongan ayam juga ramai. Warga yang membeli ayam potong, membawanya ke tempat pemotongan untuk dibersihkan.

"Harga daging ayam di pasaran sudah Rp35 ribu per kilogram, jika membeli ayam potong dan disembelih bisa menghasilkan hingga 3 kilogram," ujar nida, salah seorang pembeli.

(gpr)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions