Jelang Ramadan, pemerintah percepat impor daging
Muhammad Faizin Adi Permana
Senin, 27 Mei 2013 − 20:52 WIB
ilustrasi/ist
Sindonews.com - Menjelang Ramadan dan lebaran tahun ini, pemerintah mengaku sudah menyiapkan beberapa langkah antisipasi terkait ketahanan pangan, khususnya daging sapi.
Hal itu dikemukakan Menteri Perdagangan (Mendag), Gita Wirjawan dan Menteri Pertanian (Mentan) Suswono, usai mengadakan pertemuan dengan para importir sapi di kantor Kementerian Perdagangan, Senin (27/5/2013).
Untuk mencegah kenaikan harga daging sapi, Gita mengaku akan mempercepat realisasi impor sapi dan daging. Kemendag dan Kementan sapakat untuk mengeluarkan surat keputusan bersama (SKB) tentang Pemasukan dan Pengeluaran Ternak ke dalam dan keluar Wilayah Indonesia.
"Selain menjamin ketersediaan daging dan stabilisasi harga daging di tingkat konsumen, peraturan ini dikeluarkan juga untuk meningkatkan trasnparansi proses perizinan dan perlindungan konsumen," ujarnya.
Melalui kebijakan ini, impor bakalan sapi akan dipercepat dari kuartal tiga menjadi kuartal II/2013. Sedangkan alokasi impor pada kuartal IV/2013 akan dipercepat di kuartal III tahun ini.
"Realisasi impor sapi bakalan pada Juli dimajukan pada Juni. Sedangkan importasi daging pada semester dua bisa dilakukan sampai dengan 30 September 2013," ujar Gita.
(
izz)
