Metrotvnews.com, Jakarta: PT Adira Insurance (Adira) menargetkan premi sebesar Rp3 miliar melalui kemitraan dengan Rumah Zakat.
Kepala Divisi Syariah Adira Insurance Bimo Kustoro mengatakan perusahaan memproyeksikan 500 ribu nasabah tambahan pada tahun ini melalui lini bisnis aliansi dengan Rumah Zakat untuk program Infak Card (iCard).
"Fasilitas tersebut akan ditawarkan bagi nasabah baru, namun juga tentunya konsumen yang sudah ada (existing)," ujarnya di Jakarta, Senin (27/5).
Bimo mengungkapkan Adira Insurace menargetkan premi melalui bisnis aliansi sebesar Rp1 miliar pada 2013. "Seperti bisnis aliansi untuk asuransi perjalanan (travel insurance)," tuturnya.
Menurut dia, premi asuransi syariah Adira sebesar Rp24 miliar pada periode Januari-April atau tumbuh 79,16% bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebelumnya. "Realisasi 2012 untuk premi asuransi syariah Adira Rp153 miliar, sedangkan tahun ini ditargetkan Rp178 miliar," katanya.
Program iCard mewajibkan donatur untuk mendonasikan sebesar Rp100 ribu pada bulan pertama untuk program iCard. Kemudian, nominal donasi selanjutnya menjadi keputusan konsumen.
Di sisi lain, kata Bimo, donatur pemegang iCard juga mendapatkan nilai tambah, seperti sumbangan duka bagi alih waris donatur, jika donatur meninggal dunia sebesar Rp2 juta.
Untuk memudahkan pembayaran infak bagi donatur pemegang iCard, Adira Insurance dan Rumah Zakat juga menjalin kerja sama dengan perbankan untuk menyediakan layanan autodebet. Melalui layanan tersebut, pembayaran infak dapat dilakukan secara otomatis setiap bulan. "Saat ini, kami juga telah bekerja sama dengan Bank Danamon untuk menyediakan layanan fasilitas autodebet bagi donatur pemegang iCard," tutur Bimo.
Ia menjelaskan donatur pemegang iCard dapat melakukan penghimpunan donasi infrak melalui tiga metode, antara lain autodebet dari kartu kredit, kartu debit, dan transfer melalui bank.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Adira Insurance Indra Baruna menuturkan program iCard memberikan fasilitas perpanjangan donasi selama 100 tahun. Dengan menggunakan layanan tersebut, pembayaran infak dari para donatur Rumah Zakat tidak akan terputus walau donatur meninggal dunia. Pasalnya, donasi akan dilanjutkan oleh santunan asuransi yang dikelola sesuai prinsip syariah Adira Insurance.
"Santunan akan diberikan oleh Adira Insurance hingga mencapai 100 tahun bagi donatur yang meninggal dunia karena kecelakaan dan hingga 10 tahun bagi donatur yang meninggal dunia karena sebab lainnya," terangnya.
Ia menambahkan pemilihan Rumah Zakat sebagai rekan dalam melaksanakan program iCard bertujuan untuk mengurangi angka kemiskinan. Selain itu, meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
"Dengan jumlah donatur yang mencapai 74.306 orang, kami yakin iCard ini dapat memberikan kehidupan yang lebih baik bagi warga yang kurang mampu," pungkasnya. (Wibowo)
Editor: Rina Garmina
