Jumat, 18 Juli 2014

Home » Sindikasi economy.okezone.com: OJK: Belum Ada Bank yang Masuk Pengawasan Intensif

,
Sindikasi economy.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal Economy 
Mobile App Design from scratch.

A step by step guide to learn how to design a great mobile app.
From our sponsors
OJK: Belum Ada Bank yang Masuk Pengawasan Intensif
Jul 18th 2014, 06:26

Jum'at, 18 Juli 2014 13:26 wib | Kurniasih Miftakhul Jannah - Okezone

OJK: Belum Ada Bank yang Masuk Pengawasan Intensif (Foto: Okezone)OJK: Belum Ada Bank yang Masuk Pengawasan Intensif (Foto: Okezone) JAKARTA - Meskipun terjadi perlambatan kredit di beberapa bank serta semakin ketatnya likuiditas, hingga saat ini Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengakui belum ada bank yang masuk dalam pengawasan yang intensif. Dari data Bank Indonesia (BI) dan OJK per Januari 2014, Loan to Deposit Ratio (LDR) mencapai 90,47 persen jumlahnya lebih besar dari tahun lalu di periode yang sama sebesar 83,47 persen.

Sepanjang 10 tahun terakhir tercatat 60 bank kecil yang ditutup dan hanya satu bank yang diselamatkan yaitu Bank Mutiara. "Ini menunjukkan bahwa dengan dinamika perekonomian yang demikian fluktuatif dari bulan ke bulan tahun ke tahun di global regional belum bisa transmisikan itu pada perbankan, jadi perbankan tetap baik," ujar Ketua Dewan Komisioner LPS Heru Budiargo, Jumat (18/7/2014).

Sejalan dengan LPS, Dewan Komisioner OJK Bidang Perbankan Nelson Tampubolon juga mengatakan belum ada bank yang harus mendapatkan perhatian khusus dari OJK.

"Sampai sekarang belum ada yang harus sampai masuk pengawasan intensif," kata Nelson.

Sebelumnya dalam hasil rapat bulanan OJK disebutkan bahwa kemampuan industri keuangan dalam menghadapi tekanan  cukup baik. Permodalan perbankan tergolong tinggi dengan kecukupan pemenuhan permodalan (CAR) mencapai 19,5 persen.

"Rentabilitas stabil dan memadai, dengan ROA berada pada kisaran 2,9 persen. Di sektor pasar modal, NAB reksa dana menunjukkan peningkatan hingga mencapai Rp210 triliun, hal tersebut didorong oleh net subscription yang cukup besar," papar Deputi Komisioner Manajemen Strategis 1B, Lucky Hadibrata. (rzk)

Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions