Selasa, 22 Juli 2014

Home » Berita Harian Bisnis, Ekonomi, Pasar Modal Dan Perbankan Indonesia: Usul Kemenhub Urai Kemacetan Akibat Jembatan Comal Putus

,
Berita Harian Bisnis, Ekonomi, Pasar Modal Dan Perbankan Indonesia
Berita Bisnis Liputan6.com menyajikan kabar berita terkini dunia bisnis dan investasi, ekonomi, pasar modal hingga perbankan Indonesia 
Subscribe to Bloomberg Businessweek

Get Bloomberg Businessweek for 84% off what others pay on the newsstand - that's like getting 38 complimentary issues! Sign up today.
From our sponsors
Usul Kemenhub Urai Kemacetan Akibat Jembatan Comal Putus
Jul 22nd 2014, 04:33, by Ilyas Istianur Praditya

Sebuah alat berat menyelesaikan perbaikan jembatan yang amblas di jalur pantura Comal, Pemalang, Jateng. (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) saat ini tengah melakukan rekayasa lalu lintas bagi para pemudik yang terjebak macet di wilayah Pantura akibat putusnya Jembatan Comal di Pemalang.

Selain mengalihkan jalur menuju ke selatan,  Kemenhub kini tengah memikirkan opsi lain untuk secara efektif mengurangi kemacetan di jalur  tersebut.

Direktur Jendral Perhubungan Darat, Sutarto Alimoeso mengungkapkan dirinya akan mencoba berkoordinasi dengan PT ASDP dan satuan kerja pengamanan arus mudik untuk membuka jalur laut bagi para pengendara yang ingin mudik ke Jawa Tengah.

"Ini kami sedang mau tanyakan ke satkernya, kalau pemudik mau, bisa saya langsung sediakan, nanti pakai kapal roro, jadi daripada uangnya untuk mutar ke jalur selatan apa mau jika dipakai untuk bayar naik kapal saja? Kalau mau bagus sekali," kata Sutarto seperti ditulis, Selasa (22/7/2014).

Sutarto menambahkan sebenarnya hal itu bisa direkayasa dengan solusi melalui penambahan volume kereta api dari Jakarta, hanya saja kondisi saat ini dikatakannya sudah penuh dan tidak dapat ditambah lagi.

Rencananya opsi pembukaan jalur laut ini nanti akan dimulai dari Dermaga di Tegal dan berakhir di Kendal, Jawa Tengah.

"Kendal itu kita punya pelabuhan bagus, besar, baru lagi, itu tinggal belum diserahkan saja dari proyeknya," jelasnya.

Saat ini, dirinya mengaku masih memiliki dua kapal ferry cadangan yang siap dioperasikan untuk kondisi-kondisi darurat seperti yang terjadi di jalur pantura tersebut.

"Pokoknya kapalnya ada, ada dua, kapal 750 JT, ya isinya 25-30 kendaraan campuran," pungkas Sutarto. (Yas/Nrm)

(Nurmayanti)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions