Liputan6.com, Jakarta - Industri perbankan nasional menorehkan laba bersih setelah taksiran pajak sebesar Rp 47,78 triliun untuk periode Mei 2014. Laba tersebut hanya tumbuh 11,90 persen jika dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Mengutip data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), hampir separuh dari laba yang dibukukan oleh industri perbankan tersebut dikuasai oleh kelompok bank pemerintah.
Laba yang dibukukan oleh bank persero mencapai Rp 21,32 triliun atau mencapai 44,62 persen dari laba yang dibukukan oleh seluruh industri perbankan nasional.
Sedangkan laba yang dibukukan oleh kelompok bank swasta baik yang memberikan layanan devisa maupun non devisa tercatata sebesar Rp 16,74 triliun atau 35,04 persen dari total laba industri perbankan di Indonesia.
Untuk kelompok bank pembangunan daerah (BPD) membukukan laba sebesar Rp 4,12 triliun atau hanya menguasai 8,62 persen dari total laba industri perbankan di Indonesia.
Untuk kelompok bank campuran atau bank yang dimiliki mitra Indonesia dan mitra asing tercatat Rp 1,81 triliun atau porsinya sebesar 3,91 persen dari total laba industri perbankan.
Terakhir, bank asing membukukan perolehan laba sebesar Rp 3,79 triliun atau 7,93 persen dibanding total laba perbankan. (Gdn)
(Arthur Gideon)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
