Motor ini sudah dimodifikasi sedemikian rupa supaya bisa berfunsi layaknya sebuah kereta jenazah.
Liputan6.com, London - Sebuah peristiwa unik kembali menghiasi ranah otomotif. Kali ini, seorang biker asal Inggris berwasiat agar pada saat mati nanti jenazahnya dibawa ke tempat peristirahatan terakhirnya menggunakan motor. Ada-ada saja!
Ya, sepeda motor memang sudah mendarah daging bagi David Beamount (70). Maka tak heran keluarganya memahami betul kemauan laki-laki yang satu itu.
Dilansir Motorbiketimes, Minggu (26/4/2014), sejumlah pemotor hadir dari West Vale ke Huddersfield Crematorium untuk memberikan penghormatan terakhir kepada sesama penggila roda dua.
Motor yang digunakan untuk membawa jenazah Beamount bukanlah roda dua biasa. Sebab, motor ini sudah dimodifikasi sedemikian rupa supaya bisa berfungsi layaknya sebuah kereta jenazah.
Kendati beralih fungsi, sepeda motor yang berubah sebagai kereta jenazah itu mampu melesat dengan kecepatan 183 kilometer per jam yang ditopang mesin Triumph Rocket III tiga silinder berkapasitas 2,3 liter.
"Ini apa yang David inginkan. Kami berharap ia tenang di sana," ujar anak Beamount, Marcus Craven. "Ia sangat mencintai hobinya sebagai biker," imbuh dia.
Semasa hidup, Beaumont bekerja di perusahaan kereta api di Huddersfield, sebelum bergabung ke perusahaan pembuat roda gigi dan gearbox.
(Arthur Gideon)
