Pemerintah Baru Harus Ketat dalam Proyek Infrastruktur (Ilustrasi: reuters) JAKARTA – Banyak manfaat yang dapat dirasakan masyarakat jikalau pemerintah yang baru, atau pemimpin Indonesia yang baru dapat melaksanakan program pembangunan infrastruktur dengan serius.
Pengamat transportasi Djoko Setijowarno mengatakan, dalam pembangunan infrastruktur ke depan harus benar-benar bertujuan untuk rakyat, dan dapat dilakukan dengan tidak asal menunjuk siapa yang akan membangun.
"Manfaatnya setelah terbangun akan banyak rakyat yang menikmatinya, bisa hemat BBM," kata Djoko kepada Okezone, Jakarta, Selasa (15/7/2014).
Menurut Djoko, selama ini infrastruktur jalan tol yang sudah ada dan sudah lama digunakan masyarakat, tidak dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat Indonesia. "Tol hanya yang punya kendaraan, orang kaya, memicu boros BBM. Pemerintah yang baru (2014-2019) harus seleksi ketat setiap usul pemda bangun infrastruktur," tambahnya.
Djoko mengungkapkan perlunya seleksi ketat yang dilakukan pemerintah pusat terhadap usulan pembangunan infrastruktur dari pemerintah daerah seperti pada proyek jalan tol trans Sumatera.
"Perlu dipertimbangkan bangun tol Manado-Bitung, Palembang-Indralaya, dan Pekanbaru-Dumai. Azas manfaat buat rakyat kebanyakan dan tidak banyak boroskan APBN/APBD lebih diutamakan," pungkasnya. (rzy)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda. 
