Senin, 30 Juni 2014

Home » Tempo.co News Site: Transaksi dengan Dolar, Biaya Ekspor Impor Naik

,
Tempo.co News Site
daily news from tempo.co 
Webinar: App Messaging

Keep Your App Users Engaged. Discover How In This Push & In-App Messaging Webinar
From our sponsors
Transaksi dengan Dolar, Biaya Ekspor Impor Naik
Jun 29th 2014, 21:14

Transaksi dengan Dolar, Biaya Ekspor Impor Naik

Aktifitas bongkar muat dan pembangunan di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (7/2). PT Pelindo II menganggarkan dana investasi Rp 7 triliun pada 2013 atau naik 233% dari dana investasi tahun lalu. TEMPO/Amston Probel

Berita Terkait

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI), Zaldy Masita menyatakan sejak krisis ekonomi 1998, timnya sudah mendesak PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) agar pembayaran transaksi di pelabuhan menggunakan Rupiah. Namun,Zaldy melihat, Pelindo selalu memiliki alasan untuk menggunakan dolar Amerika dalam transaksinya.

Menurut Zaldy, tak hanya penggunaan dolar yang membuat biaya logistik besar, tetapi juga karena rencana kenaikan tarif bongkar muat kontainer, yakni sepuluh persen. "Dampaknya, biaya ekspor impor kita naik," kata Zaldy saat dihubungi Tempo, Ahad 29 Juni 2014.

Zaldy mengatakan, transaksi di pelabuhan-pelabuhan negeri jiran sudah menggunakan mata uang dalam negeri. "Di Singapura, Thailand, dan Malaysia sudah tidak menggunakan dolar Amerika," ujar Zaldy. Menurut dia, segala transaksi perdagangan yang terjadi di Indonesia, seharusnya juga menggunakan Rupiah.

Ia mengungkapkan, kapasitas yang bisa dilayani Pelindo yakni sekitar 7 juta TEUS setahun. Sedangkan biaya Terminal Handling Cost di Priok yakni sebesar US$ 95 per kontainer. "Coba kalikan saja, jumlah itu besar sekali jika dirupiahkan." (Baca:Mitsui Kelola Kalibaru, Tarif Pelabuhan Naik?)

Saat ini, tarif terminal handling charge di Pelabuhan Tanjung Priok yakni US$ 95 per kontainer. Tarif tersebut termasuk tarif bongkar muat peti kemas (container handling charges) sebesar US$ 83, pajak pertambahan nilai sebesar US$ 8,3 dan surchages US$ 3,7 untuk setiap kontainer.

"Dari sisi kami, costnya memang tidak terlalu. Tapi, dari sisi Pelindo, transaksi dengan dolar memang akan menambah income." (Baca: Biaya Logistik Terkerek Aneka Pungli dan Monopoli)

PUTRI ADITYOWATI

Terpopuler:
Memerkosa Enam Remaja, Tante May Divonis 12 Tahun

Anggota TNI Akui Bakar Juru Parkir Monas

Transformers Age of Extinction: Megah dan Dangkal

Usai Piala Dunia, Xavi Bingung Masa Depan

Ramadan, Omzet Pasar Tradisional Naik 20 Persen

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions