Mahendra: SBY ingin kenaikan BBM dibarengi BLSM
Ameidyo Daud
Selasa, 18 Juni 2013 − 14:54 WIB
ilustrasi/ist
Sindonews.com - Wakil Menteri Keuangan, Mahendra Siregar menuturkan, meski pemerintah memiliki domain untuk langsung menaikkan harga BBM, namun Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ingin agar kenaikan harga BBM dibarengi dengan pemberian BLSM.
"Ya tapi kan kita maunya BLSM dan kompensasinya sampai sama-sama. Dan juga Presiden maunya supaya sama-sama. Jadi kita bekerja untuk itu," ujarnya di gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (18/6/2013).
Mahendra juga ingin agar proses administrasi RUU APBNP 2013 dan pemberian KPS untuk BLSM selesai pekan ini. Sehingga harga BBM bisa dinaikkan pada pekan ini.
"Kami sih maunya administrasi tetap selesai pekan ini. Jadi supaya pekan ini juga harga BBM naik," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, SBY mengingatkan jajaran terkait untuk membagikan bantuan kompensasi kenaikan harga BBM bersubsidi kepada masyarakat miskin secara serentak pada saat pengumuman kenaikan harga BBM.
"Untuk kompensasi bagi rakyat tidak mampu, Presiden ingatkan kembali agar berikan bantuan secara serentak, saat pengumuman penyesuaian harga BBM," tulis SBY dalam akun twitternya, @SBYudhoyono, beberapa waktu lalu.
SBY menambahkan, kompensasi tersebut terdiri atas beras miskin (raskin), Bantuan Siswa Miskin, Program Keluarga Harapan & Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM).
(
izz)
