Pemerintah diminta tak takut tetapkan pajak UMKM
Ameidyo Daud
Jum'at, 28 Juni 2013 − 14:13 WIB
ilustrasi/ist
Sindonews.com - Penetapan pajak sebesar 1 persen untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) disinyalir tidak akan berjalan mulus pada awal kebijakan ini diterapkan.
Namun demikian, Menteri Keuangan (Menkeu), M Chatib Basri mengatakan bahwa itu adalah konsekuensi pemerintah. Dia justru membandingkan jika pemerintah terlalu takut membuat kebijakan, maka hal ini akan seperti orang yang takut berjalan kaki. Karena terus berpikir akan ditabrak kendaraan.
"Kalau Anda bikin policy dan berpikir dari probabilitas yang kecil, maka Anda enggak akan pernah bikin policy tersebut. Sama seperti kita ingin jalan kaki tetapi Anda bilang akan ditabrak mobil. Ya, Anda enggak akan pernah jalan," ujarnya di gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (28/6/2013).
Dia menyebut kebijakan penetapan pajak 1 persen bagi UMKM ini harus segera jalan, atau UMKM tersebut tidak akan mendapatkan akses ke perbankan.
"Harus start jalan, nanti yang kurang kita betulkan. Kalau enggak, UMKM ini enggak akan pernah dapat apa-apa. Masa seumur hidup dia enggak dapat akses ke bank," ujarnya.
Chatib menegaskan, tidak ada satupun kebijakan yang sempurna. Namun pemerintah berjanji akan selalu siap memitigasi kekurangan-kekurangan tersbut.
"Tentu di dalam proses enggak ada sebuah policy yang perfect, kalau Anda bikin perfect, maka Anda enggak perlu peraturan karena Anda bisa kontrol dengan pasti. Tetapi yang bisa dilakukan oleh government itu akan selalu memitigasi," pungkas dia.
(
izz)