Metrotvnews.com, Jakarta: Jelang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi, PT Pertamina (persero) mengantisipasi lonjakan permintaan dengan mendistribusikan pasokan sesuai kebutuhan masyarakat.
Vice Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir memperkirakan pelonjakan permintaan berkisar empat persen dari pasokan normal. Adapun pasokan harian premium sekitar 80 ribu kiloliter, solar 40 ribu kiloliter per hari.
"Distribusi kita pastikan untuk masyarakat utamanya jelang pemerintah secara resmi mengumumkan kenaikan harga BBM. Kan banyak beredar kabar distribusi BBM subsidi akan dibatasi dan sebagainya. Pertamina akan melayani kebutuhan masyarakat seperti biasa," kata Ali ketika ditemui di Kementerian ESDM, Senin (17/6).
Ia menambahkan, pelonjakan permintaan tidak akan berlangsung lama. Setelah pengumuman kenaikan harga, otomatis permintaan akan turun. Meski begitu, untuk menghadapi shortage akibat pelonjakan permintaan Pertamina memastikan stok BBM subsidi aman, dan dijaga di level 20-22 hari. "Stok nasional kita jaga di level 20 - 22 hari. Tambahan pasokan kita sesuaikan kebutuhan masyarakat," kata dia. (MI/Ayomi Amindoni)
Editor: Retno Hemawati