Metrotvnews.com, Jakarta: Bank Indonesia (BI) menunggu laporan dari PT Bank Bukopin mengenai kepemilikan saham yang akan dibeli oleh PT Semen Bosowa. Namun, Otoritas perbankan itu mengaku hingga saat ini belum mengetahui adanya aksi korporasi tersebut.
"Saya belum tahu adanya aksi korporasi itu," ujar Direktur Eksekutif Departemen Hubungan Masyarakat BI, Difi Johansyah, Senin (17/6).
Difi menjelaskan, sesuai aturan kepemilikan saham pengendali, perusahaan harus mendapatkan persetujuan BI jika membeli saham di mayoritas. Apabila hanya kepemilikan saham minoritas, perusahaan tersebut hanya berkewajiban melaporkan adanya aksi korporasi tersebut.
Dihubungi terpisah, Direktur Keuangan Bukopin, Tri Joko Prihanto mengatakan mengetahui adanya pembelian saham 14% oleh Bosowa. Atas transaksi tersebut, manajemen Bukopin telah melaporkan ke Bursa Efek Indonesia (BEI).
"Kami sudah laporkan ke BEI atas transaksi saham sebesar 14%," tuturnya.
Dengan adanya aksi korporasi tersebut, Tri mengatakan bahwa tidak akan ada perombakan struktur manajemen. Direksi tetap akan berfokus pada pertumbuhan kredit dan pendanaan. (Daniel Wesly Rudolf)
Editor: Afwan Albasit