Sambut BBM, harga sembako naik Rp1.000/hari
Elis Novit
Kamis, 20 Juni 2013 − 10:35 WIB
Foto: Elis Novit/SindoTV
Sindonews.com - Belum adanya kepastian waktu kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), membuat sejumlah harga kebutuhan pokok di pasar tradisional Banjarnegara, Jawa Tengah (Jateng) terus melambung. Kenaikan harga rata-rata Rp1.000 per hari.
Umi Marhamah, pedagang di pasar tersebut mengatakan, kenaikan paling tinggi terjadi pada telur yang rata-rata naik Rp1.000 per hari. Sejak tiga hari lalu, harga telur terus meroket mulai dari Rp16.500 menjadi Rp17.500 dan saat ini mencapai Rp19 ribu per kg.
Menurutnya, selain telur, harga beras juga naik rata-rata Rp500 per hari. "Harga telur yang terus naik, ini dalam tiga hari naik rata-rata Rp1000 per hari, selain telur, beras juga naik dengan kisaran Rp500 per hari," ujar Umi, Kamis (20/6/2013).
Dia menuturkan, beras jenis c4 naik dari Rp8 ribu menjadi Rp8.500 per kg, beras pandan wangi naik dari Rp8 ribu menjadi Rp9 ribu per kg, dan beras jenis IR naik dari Rp8 ribu menjadi Rp9 ribu per kg.
"Kalau beras ketan harganya saat ini mencapai Rp12 ribu per kg. Padahal sebelumnya hanya Rp10.500 per kg," terangnya.
Selain itu, kata Umi, harga tepung kemasan juga mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp6.500 menjadi Rp7.500 per kg. Akibat kenaikan harga ini, para pedagang mengaku mengalami penurunan omzet hingga 20 persen dalam sehari.
Para pedagang dan warga berharap, pemerintah bisa segera memberikan kepastian kenaikan harga BBM. Hal ini agar kenaikan harga bisa terkendali dan pedagang bisa berjualan dengan harga normal.
(
izz)
