Metrotvnews.com, Jakarta: Menteri Sosial (Mensos) Salim Segaf Al Jufri mengatakan sasaran pemberian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) sudah jelas. Mereka yang akan menerima BLSM adalah orang-orang yang terkena dampak langsung dan terparah akibat dinaikkannya harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Salah satu menteri asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu di Jakarta, Selasa (4/6), mengatakan pemberian BLSM lebih ditujukan kepada masyarakat secara fisik bukan pemberian berupa barang atau material. "Kami akan jelaskan subsidi itu sebenarnya pada orang, bukan barang," terangnya.
Ia mengatakan, di negara manapun yang disubsidi adalah orang. Karena kalau yang disubsidi merupakan barang, yang menikmati adalah orang menengah.
Dengan dinaikkannya BBM, sesungguhnya terdapat kompensasi untuk kalangan menengah dan menengah ke atas. Subsidi itu berasal dari penaikan harga BBM bersubsidi dari Rp4.500 menjadi Rp6.500 per liter. Penaikan sebesar Rp2.000 per liter itu adalah jumlah yang akan diberikan kepada rakyat yang tidak mampu.
Staf Khusus Presiden Bidang Otonomi Daerah Velix Fernando Wanggai mengatakan, ada tiga hal yang akan dilakukan pemerintah terkait strategi pemberian BLSM.
Pertama, penguatan data by name by address, berdasarkan lokasi dan wilayah. Hal itu, lanjut dia, penting karena terkait pendataan dan perencanaan agar pusat dan daerah bersinergi.
Kedua, strategi pelaksanaan dan distribusi bantuan supaya bantuan bisa disalurkan ke daerah secara tepat sasaran. Bentuk-bentuk program bantuan lain seperti PNPM, bantuan Kementerian Sosial (Kemensos) juga disinergikan agar sampai ke tingkat kota-kabupaten.
"Ketiga adalah strategi evaluasi dan pengawasan sehingga dapat dilihat titik mana yang menjadi titik persoalan serius," urai Velix kepada Media Indonesia.
Dalam memberikan BLSM, dia mengatakan pemerintah melihat ada variasi harga, distribusi penduduk dan geografis, daya beli sehingga melalui berbagai jenis bantuan ada nilainya mampu melengkapi bantuan yang lain. (Vera Erwaty Ismainy)
Editor: Henri Salomo Siagian