Harga minyak di Asia lemah jelang data stok AS
Dani Mohammad Dahwilani
Rabu, 14 Agustus 2013 − 10:42 WIB
Ilustrasi/Foto: Istimewa
Sindonews.com - Harga minyak di perdagangan Asia hari ini lebih rendah, karena kehati-hatian pasar menjelang laporan persediaan minyak mentah AS.
Kontrak utama New York, West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September, turun 24 sen menjadi USD106,59 per barel pada pertengahan perdagangan pagi. Sementara minyak mentah Brent North Sea untuk September, merosot 42 sen menjadi USD109,40 per barel.
"Tidak ada banyak pergerakan di pasar menjelang data stok minyak mentah AS," kata Kelly Teoh, ahli strategi pasar IG Markets, Singapura, seperti dilansir dari AFP, Rabu (14/8/2013).
Administrasi Informasi Energi AS (EIA) dijadwalkan akan mempublikasikan laporan persediaan minyak komersial mingguan Rabu waktu setempat, sebagai indikator kekuatan permintaan di negeri Adidaya tersebut.
Analis yang disurvei Dow Jones Newswires mengekspektasi stok turun 1,5 juta barel dalam pekan yang berakhir 9 Agustus, menunjukkan kenaikan permintaan.
Investor juga mencermati perkembangan di produsen minyak mentah Libya, setelah gangguan pasokan minyak pekan ini. Ekspor minyak Libya merosot lebih dari 70 persen pada akhir Juli setelah demonstran, termasuk polisi dan penjaga perbatasan, memaksa terminal tutup atas tuntutan pembayaran.
(
dmd)