Senin, 19 Agustus 2013

Home » Sumber Informasi Terpercaya | SINDOnews.com: Juli, ekspor Jepang melonjak tinggi

,
Sumber Informasi Terpercaya | SINDOnews.com
// via fulltextrssfeed.com 
Introduction to Coaching & CEC's

In less than an hour, you'll learn how to win the hearts of your members and build a successful fitness community. Sign up for this $49 online course.
From our sponsors
Juli, ekspor Jepang melonjak tinggi
Aug 19th 2013, 05:36

Juli, ekspor Jepang melonjak tinggi

Izzudin

Senin,  19 Agustus 2013  −  12:36 WIB

Juli, ekspor Jepang melonjak tinggi

ilustrasi/ist

Sindonews.com - Kinerja ekspor Jepang melonjak pada Juli 2013 sebesar 12,2 persen dan menjadi yang terbesar sejak 2010. Hal ini membantu upaya Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe untuk mendorong pemulihan ekonomi bahkan meningkatnya biaya energi mendorong defisit perdagangan.

Seperti dikutip dar Bloomberg, Senin (19/8/2013), Departemen Keuangan Jepang mengatakan, ekspor Jepang pada Juli 2013 meningkat 12,2 persen dari tahun sebelumnya setelah naik 7,4 persen pada Juni. Sementara, impor naik 19,6 persen, meninggalkan defisit perdagangan sebesar 1,02 triliun yen (USD10.5 miliar).

Ekspor yang cukup kuat ini menunjukkan ekonomi Jepang mulai pulih atas permintaan di Eropa dan Amerika Serikat, dan penurunan yen 11 persen terhadap dolar tahun ini. Kesehatan ekonomi tersebut akan menjadi kunci untuk keputusan Abe pada bulan depan, apakah akan menaikkan pajak penjualan hingga 8 persen pada April dari 5 persen saat ini, langkah yang akan menyeret pada konsumsi sementara dalam mendukung keuangan negara.

"Melemahnya mata uang akan menguntungkan perekonomian, karena akan membantu perusahaan di sektor otomotif dan teknologi informasi," kata Hiroaki Muto, ekonom di Sumitomo Mitsui Asset Management di Tokyo.

"Aku tidak begitu khawatir tentang defisit perdagangan karena harga energi akan jatuh, cepat atau lambat dan volume ekspor akan meningkat karena ekonomi global membaik," imbuhnya.

Sementara, ekspor ke Uni Eropa melonjak 16,6 persen setelah kenaikan 8,6 pada Juni. Hal ini didorong oleh produk termasuk mobil, mesin, dan baja. Data dari kantor statistik Uni Eropa di Luxembourg menunjukkan, ekonomi kawasan Euro itu muncul dari rekor resesi panjang pada kuartal kedua.

(izz)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions