Sebanyak 200 saham melemah, IHSG anjlok 1,54%
J Erna
Jum'at, 16 Agustus 2013 − 11:35 WIB
Ilustrasi
Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari terakhir pekan ini ditutup anjlok 72,11 poin atau 1,54 persen ke level 4.613,02.
Pagi tadi, IHSG dibuka melemah 41,81 poin atau 0,89 persen ke level 4.643,32 dipicu terkoreksinya kembali Wall Street pada perdagangan semalam.
Pelemahan tersebut melanjutkan koreksi kemarin, dimana IHSG ditutup turun 14,60 poin atau 0,31 persen ke level 4.685,13. Sementara hari sebelumnya, IHSG ditutup menguat 47 poin atau 1,02 persen menjadi 4.699,33.
Indeks LQ45 siang ini berakhir melemah 13, 74 poin atau 1,76 persen ke level 767,59. Bursa kawasan Asia Pasifik berhenti variatif.
Indeks Shanghai naik 66,51 atau 3,19 persen ke 2.148,39; Hang Seng menguat 122,66 poin atau 0,54 persen ke 22.661,91; Nikkei 225 ambles 93,80 poin atau 0,68 persen ke 13.659,09 dan Straits Times turun 12,39 atau 0,38 persen ke 3.208,59.
Volume transaksi tercatat sebesar Rp2,26 triliun dengan 2,42 miliar lembar saham diperdagangkan. Tercatat sebanyak 43 saham menguat, 200 saham melemah dan 67 saham stagnan.
Indeks sektor seluruhnya melemah, dengan pelemahan tertinggi dipimpin industri dasar yang terkoreksi 2,33 persen, diikuti aneka industri susut 1,83 persen.
Saham-saham yang bergerak menguat, antara lain PT Vale Indonesia Tbk (INCO) menguat Rp25 ke level Rp2.075, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) menguat Rp75 ke level Rp2.975 dan PT Indo Tambagraya Megah Tbk (ITMG) menguat Rp500 ke level Rp28.200.
Sedangkan saham-saham yang bergerak melemah, diantaranya PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) melemah Rp2.500 ke Rp76.500, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) melemah Rp600 ke level Rp43.000 dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) melemah Rp50 ke level Rp11.600.
(
rna)
