Harga kebutuhan pokok di Banjarnegara terus merangkak
Elis Novit
Selasa, 11 Juni 2013 − 09:39 WIB
Foto: Elis Novit/Sindo TV
Sindonews.com - Jelang kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), sejumlah harga kebutuhan pokok di pasar tradisional Banjarnegara, Jawa Tengah terus meroket. Kenaikan paling tinggi terjadi pada bawang, bumbu dapur dan beras.
Harga kebutuhan pokok hingga selasa pagi terus meroket sejak pemerintah mengumumkan akan menaikan harga BBM. Kenaikan yang terjadi pada sejumlah komoditas berkisar antara Rp500 hingga Rp20 ribu.
Untuk beras C4 naik dari harga Rp7.300 menjadi Rp7.600 per kilogram, jenis Rojo Lele naik dari Rp7.500 menjadi Rp8.500 per kilogram, sementara Pandan Wangi saat ini menjadi Rp8.500 naik dari harga sebelumnya yang hanya Rp8.000.
Harga bawang merah dan bawang putih juga mengalami kenaikan, bawang merah naik dari harga Rp18 ribu menjadi Rp27 ribu, sementara bawang putih naik dari Rp13 ribu menjadi Rp20 ribu.
Selain bahan pokok, harga bumbu dapur juga mengalami kenaikan cukup signifikan. Harga kemiri naik dari Rp25 ribu menjadi Rp35 ribu, merica naik dari Rp70 ribu menjadi Rp90 ribu per kilogram.
Menurut pedagang, kenaikan harga ini mengakibatkan menurunnya jumlah pembeli. "Sejak harga naik, pembeli jadi sepi dan keuntungan saya menurun," ujar Sumi, salah seorang pedagang di pasar tradisional Banjarnegara, Selasa (11/6/2013).
menurutnya, kenaikan harga sejumlah bahan pokok hampir terjadi setiap hari, hal ini karena selain dipengaruhi berita kenaikan BBM juga bersamaan menjelang datangnya bulan Ramadan.
(
gpr)
